Ide Indonesia menjadi baik
"Ide dalam upaya menjadikan negara Indonesia menjadi lebih baik"
Seperti yang kita ketahui bahwa negara kita adalah Republik Indonesia yang akan terus seperti itu dari dulu hingga nanti kita mati. Indonesia merupakan negara tempat kita hidup, beraktivitas, bermasyarakat, beranak-pinak, hingga masuk ke dalam liang lahat kelak. Sebagai warga negara yang baik sudah sepantasnya kita punya keinginan kuat untuk merubah nasib bangsa kita menjadi lebih baik agar bisa sejajar dengan bangsa-bangsa maju di dunia serta lebih dihormati dan dihargai di kancah internasional.Allah SWT tidak akan mengubah nasib suatu kaum jika kaum itu tidak mengubahnya sendiri. Dalam hidup ini tidak hanya dituntut ibadah, tetapi juga usaha kita dalam menjalani hidup. Berusahalah seoleh-oleh kita hidup seribu tahun lagi dan beribadahlah seolah-olah kita mati sebentar lagi. Janganlah menunda-nunda berbuat kebaikan, jika kita sudah punya niat kebaikan, segeralah dilakukan karena umur kita tidak ada yang tahu.
Beberapa cara untuk menjadikan negara Indonesia menjadi lebih baik:
1. Jadi Orang Baik, Beriman dan Bertakwa
Negara kita sudah terlalu banyak penjahatnya sehingga sebaiknya kita menjadi jagoan karena lebih terhormat dan membanggakan. Ikuti aturan agama dan selaraskan dengan hukum pemerintah yang berlaku.
2. Menguasai IPTEK Yang Bermanfaat Lalu Praktek Membangun
Untuk mempercepat pembangunan dan pengentasan segala permasalahan bangsa dibutuhkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi yang bersifat positif. Hindari resiko dampak negatif yang dapat merusak bangsa kita pada sisi lain. PR pertama kita adalah kebutuhan dasar yang mendesar seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, pangan, dsb. Pembanguan sebesar-besarnya dilakukan untuk kepentingan rakyat banyak.
3. Menjadi Kreatif Yang Positif (Berfikir Di Luar Batas)
Percuma menguasai iptek tanpa punya kemampuan tinggi dalam kreativitas agar dapat tampil beda atau bahkan lebih unggul dari bangsa-bangsa yang lain. Ciptakanlah hal-hal baru yang positif yang dapat membantu membangun bangsa dan negara indonesia.
4. Menjadi Pemimpin (Teladan) Atau Penyokong Yang Baik
Untuk memperbaiki nasib kita harus mengambil alih kekuasaan dari tangan oknum yang jahat kepada kita orang-orang yang baik. Setelah memimpin jadilah teladan bagi semua rakyat jangan mementingkan kepentingan sendiri dan golongan. Jika tidak mampu menjadi pemimpin minimal paling tidak menjadi tim sukses di belakang layar pemimpin yang handal, jujur, adil, berwibawa, cerdas, sopan santun, agamis, cinta tanah air, dsb.
5. Tularkan Ini Kepada Orang Lain Terutama Generasi Muda
Generasi muda tidak boleh meniru kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh generasi sebelumnya. Sejarah sangat penting untuk dipelajari agar tidak terperosok dalam jurang yang sama. Generasi muda super yang sedang tertidur lelap harus segera kita bangungkan agar bangsa ini dapat maju pesar ke arah yang jauh lebih baik dengan berbagai metode seperti pendidikan, doktrin halus lewat media massa, lewat dakwah agama, lewat orang tua, dan lain-lain.
6.Masa depan Bangsa Indonesia sangatlah ditentukan oleh para generasi muda Bangsa ini
Kaum Muda Indonesia adalah masa depan Bangsa ini. Karena itu, setiap pemuda Indonesia, baik yang masih berstatus pelajar, mahasiswa ataupun yang sudah menyelesaikan pendidikannya merupakan factor-faktor penting yang sangat diandalkan oleh Bangsa Indonesia dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan juga mempertahankan kedaulatan Bangsa.
Dalam upaya mewujudkan cita-cita dan mempertahankan kedaultan bangsa ini
tentu akan menghadapi banyak permasalahan, hambatan, rintangan dan
bahkan ancaman yang harus dihadapi. Masalah-masalah yang harus dihadapi
itu beraneka ragam. Banyak masalah yang timbul sebagai warisan masa
lalu, masalah yang timbul sekarang maupun masalah yang timbul di masa
depan negara kita.
Dengan masalah-masalah yang sudah ada maupun yang akan datang, penting
bagi rakyat Indonesia, terutama kaum pemuda dan mahasiswa untuk
membiasakan diri dalam meningkatkan dan memperbaiki produktifitas kita
sebagai Bangsa IndonesiaSUMBER : -Klik Disini,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar